Kamis, 24 April 2014

CLITORIA TERNATEA ( KEMBANG TELENG ) bisa mengatasi Kanker?

 Clitora Ternatea as a New Alternative Solution for Carcinoma Mammae 




Clitoria ternatea atau KEMBANG TELENG
memang belum banyak diketahui pada saat ini. Padahal duahulul tanaman bunga ini banyak tumbuh di pekarangan rumah atau tepi hutan.

KEMBANG TELENG berwarna biru terang dan tumbuh merambat. Biasanya oleh masyarakat kita dimanfaatkan sebagai pewarna makanan atau aksesoris.


KEMBANG TELENG juga dimanfaatkan untuk obat pengurang bengkak dan iritasi mata (sakit mata).
Meski memiliki kandungan obat, tumbuhan liar khas tropis ini belum banyak dikembangkan sebagai alternatif obat-obat herbal.



Berdasarkan berbagai referensi, ternyata KEMBANG TELENG memiliki flavonoid dengan kandungan kaempferol atau zat antikanker,

Pada November 2012, dua orang orang peneliti muda mengolah data. Keduanya juga menentukan jenis kanker yang bakal dipilih untuk diteliti. Dari hasil olah data ini, kanker payudara menjadi sasaran untuk diteliti dengan memanfaatkan KEMBANG TELENG. Sebab saat ini jumlah pasien kanker payudara berada di peringkat kedua setelah kanker serviks. Dalam pengujian toksisistas, diketahui ekstrak bunga dan sel kanker T47D.




KEMBANG TELENG mempunyai konsentrasi tinggi melawan sel kanker hingga 63,8%. Untuk pengujian menjadi ekstrak, sekitar 50 gram KEMBANG TELENG basah diproses.

Dari proses tersebut didapat ekstrak sebanyak 1,4 gram. Hasil ekstrak lalu diproses lagi sampai mendapatkan 10 miligram sebagai materi uji coba.

Untuk menguji sel kanker, keduanya memanfaatkan micro plate dengan 96 lubang. Sekitar 20.000 sel kanker T47D dimasukkan dalam lubang tersebut. Lalu dilakukan uji coba di laboratorium selama sepuluh hari.

Dalam penelitian lebih lanjut inilah, peneliti menguji ekstrak etanol KEMBANG TELENG ke sel vero yang merupakan sel normal manusia. Hasilnya luar biasa karena angka kehidupan sel normal mencapai 100% dan tidak menimbulkan efek samping,” paparnya.

Dalam pengujian pada sel normal itu sebanyak 1.000 mikrogram per mililiter ekstrak KEMBANG TELENG diuji coba ke sel T47D. Hasilnya, sel kanker bisa mati hingga 63,8% karena memiliki kandungan flavonoid seperti kaemferol delphinin dan quercetin.


Peneliti juga melakukan uji kandungan thin layer chromatography (TLC) secara kuantitatif dan kualititatif guna mengetahui kandungan ketiga unsur tersebut. Dari hasil uji TLC itulah diketahui kandungan flavonoid yang terkandung pada KEMBANG TELENG mampu membunuh sel kanker.


Refrensi : diambil dari berbagai sumber 

KC Nurseries Bogor
081384824904
Menyediakan kebutuhan anda mengenai Kembang Teleng
1. Tersedia Kembang Teleng Kering dalam kemasan isi : 210 bunga kering, isi 430 bunga kering, dan juga 500 bunga kering.( Melayani permintaan dalam jumlah banyak dengan harga yang lebih kompetitif )
2. Bisa menyediakan Kembang Teleng Segar yang baru dipetik langsung dari kebun.
3. Juga tersedia bibit tanaman Kembang Teleng tinggi 15cm - 25cm,dan tanaman Kembang Teleng yang sudah berbunga.
4. Melayani permintaan/pemesanan seluruh Indonesia.


1 komentar:

  1. Tersedia juga Bunga TelengKering
    Kemasan ekonomis isi : 220 bunga kering
    Bisa digunakan sebagai pewarna makanan & minuman
    Sebagai pengganti minum teh
    Silahkan datang dan kunjungi kami,
    Atau kami kirimkan ke rumah anda

    OMAH COLOMADU
    Fransiska Anni
    Perum Cempaka Asri I
    Banukan Colomadu
    081548649707

    BalasHapus